Sindroma Keping Salju (Special Snowflake Syndrome)

Special Snowflake Syndrome adalah gangguan perkembangan berupa narsisme, ditandai dengan pemikiran aku-lebih-penting-daripada-kalian, para pengidap Sindrom Keping Salju tidak menyadari sampai banyak orang yang kesal dengan perbuatannya, berikut gejalanya:

1. Standar yang dipatok ke orang lain terlalu tinggi, bahkan mustahil terpenuhi

Misalkan: A meminta uang dengan jumlah cukup besar ke orang tuanya untuk perawatan seperti pedicure dan medicure, akan tetapi orang tuanya tidak mampu menyanggupi karena keuangan sedang sulit. Akhirnya A kabur dari rumah karena permintaannya tak terpenuhi

2. Jika permintaannya tak terpenuhi, si Snowflake akan ngadat

Ngadatnya si Snowflake itu lebih canggih, karena ia sadar jika ia ngadat seperti anak kecil, ia tidak mendapatkan apapun, maka ia lebih memilih ngadat dengan mendiamkan orang yang gagal memenuhi permintaannya, atau ia meng-ghibah bahkan menyindir orang yang gagal memenuhi permintaannya, atau malah mengasihani diri sendiri.

3. Hubungannya dengan orang lain tidak pernah bertahan lama

Siapa yang betah berteman dengan si Snowflake yang mempermainkan mereka, yang menjadikan mereka sebagai obyek/barang bukannya sesama manusia? Belum lagi mereka menganggap Snowflake itu adalah si penipu, si licik, si kejam, si perundung, si egois, dan omongan si Snowflake itu sangat menyakitkan.

4. Suka memakai standar berganda

Hanya sepeda motor dan sepeda biasa yang bagus kalau dipasang standar berganda, standar berganda yang dilakukan Snowflake contohnya seperti ini:

Sesama orang kulit hitam boleh ngomong N-word, sedangkan orang bukan kulit hitam ke kulit hitam dilarang ngomong N-word, padahal seperti yang kita tahu, terlepas siapapun dia, ejekan rasis itu tidak akan pernah pantas

5. Snowflake adalah control freak kelas kakap

Orang yang butuh menguasai orang lain/control freak adalah gejala lain si Snowflake, ada banyak contohnya yang tidak bisa dijelaskan di sini

6. They think they are the centre of Universe

Karena mereka berpikir kalau mereka adalah pusat alam semesta, jadi mereka berhak untuk dipenuhi semua keinginannya, sayangnya, kenyataan sangat pahit: tidak ada manusia yang spesial, dan tak semua keinginan bisa terpenuhi, kalau kata kaum religius, semua karena kehendak Tuhan, kalau kata sosiologis, tidak ada orang yang bisa memenuhi semua kebutuhan mereka, karena manusia adalah makhluk sosial, dimana keinginan dan kebebasan sesorang dibatasi oleh keinginan dan kebebasan orang lain.

7. Segala cara adalah halal untuk memenuhi keinginannya

Mengorbankan orang lain itu adalah hal yang sangat biasa untuk para Snowflake, yang penting “i comes before u“, contohnya ada di bait pertama dan kedua lirik lagu 1+2+3=Gila dari Jamrud

Bait pertama isinya: menipu dan mencatut nama orang sekampung untuk keuntungan sendiri

Bait kedua isinya: di kerjaan di kota, ia menjilat dan menipu atasan, menyogok orang, menjegal lawan, dan memakan teman (baca: berkhianat pada teman)

8. Semua orang adalah musuh

9. Tangan selalu di bawah (menerima), tidak pernah di atas (memberi)

Kenapa kepingan salju identik dengan narsisme?

Jika kita lihat kepingan salju menggunakan mikroskop, terlihat jelas bahwa kepingan salju memiliki motif dan pola yang berbeda satu-sama-lain, akan tetapi, jika kita lihat dengan mata telanjang, semuanya terlihat sama saja.

Apa artinya?

Seperti yang aku bilang sebelumnya, para Snowflake merasa mereka spesial dan berhak mendapatkan keistimewaan, padahal mereka sama-sama manusia


Tinggalkan komentar